Ping Pong the Animation
Rating 8.62
Bookmark

Ping Pong the Animation

Ping Pong the Animation, PPTA, ピンポン THE ANIMATION
Status: Completed Studio: Dirilis: Apr 11, 2014 to Jun 20, 2014 Durasi: 23 min. per ep. Season: Negara: Tipe: TV Episode: 11 Censor: Censored Director: Producers: , , , Casts: , ,
Tonton streaming Ping Pong the Animation Subtitle Indonesia di AWSubs. kamu juga bisa download gratis Ping Pong the Animation Sub Indo, jangan lupa ya untuk nonton streaming online berbagai kualitas 720P 360P 240P 480P sesuai koneksi kamu untuk menghemat kuota internet, Ping Pong the Animation di AWSubs MP4 MKV hardsub softsub subtitle bahasa Indonesia sudah terdapat di dalam video.

Sinopsis Ping Pong the Animation

Meskipun sangat bertolak belakang, Makoto “Smile” Tsukimoto dan Yutaka “Peco” Hoshino telah bersahabat sejak kecil. Meskipun Peco yang terlalu percaya diri berusaha keras untuk menjadi pemain ping-pong terbaik di dunia, ia sering membolos latihan, sehingga mengundang kemarahan rekan-rekannya di tim ping-pong SMA Katase. Sementara itu, Smile-meskipun memiliki bakat alami untuk olahraga ini-tidak bisa menahan diri untuk tidak mengerahkan seluruh kekuatannya saat bermain melawan orang lain. Melalui kecintaan mereka yang sama terhadap ping-pong, keduanya telah mengembangkan ikatan yang tampaknya tidak dapat diputuskan.

Ketika Peco mendengar bahwa seorang mantan pemain tim nasional dari China akan datang ke Jepang, ia mengajak Smile ke SMA Tsujido yang menjadi saingannya untuk mengamati mereka. Perjalanan selanjutnya mengarah pada pertarungan antara Peco dan Kong Wenge, yang secara telak mengalahkan pemain yang pertama dalam satu pertandingan. Terkejut dengan kekalahan yang begitu besar, Peco mempertanyakan mengapa dia bermain. Melihat potensinya sebagai pemain, pelatih Katase mulai melatih Smile untuk mengatasi keraguannya, namun ia enggan bermain jika tidak untuk bersenang-senang.

Saat keduanya berjuang untuk menemukan makna dalam olahraga ini, sejumlah pemain yang lebih kuat – masing-masing dengan pertikaian internal mereka sendiri – menunggu mereka di turnamen antar-pejuang, di mana hanya yang terbaik yang dapat bertahan. Namun, ketika para atlet muda ini membiarkan ambisi mereka yang tak terkendali tak terkendali, kesulitan yang mereka hadapi melukiskan kenyataan yang suram saat mereka mengejar kejayaan.


Komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Klik jika ingin nama acak.